4 Tips Atasi Anak yang Telat Bicara

4 Tips Atasi Anak yang Telat Bicara

Kemampuan berbicara setiap anak tentu berbeda. Sekitar 15 – 25 persen anak memiliki gangguan komunikasi yang menyebabkan telat bicara.

Pada umumnya, anak laki-laki cenderung lebih telat bicara dibandingkan anak perempuan. Anak-anak dapat diberi label telat bicara jika mereka bicara kurang dari 10 kata pada usia 18 sampai 20 bulan, atau kurang dari 50 kata pada usia 21-30 bulan.

Untuk menghindari keterlambatan bicara pada anak, asa beberapa tips yang bisa dilakukan orangtua kepada anak. 

Berikut 4 tips sebagaimana dilansir dari Webmd:

  1. Ajak Anak Bicara sepanjang hari

Ajak anak bicara sepanjang hari, misalnya saat mandi, mengganti popok, dan saat menyuapinya. Ciptakan suasana agar anak memerhatikan Anda kemudian bicarakan tentang apa yang Anda lakukan, contohnya “Lihat, ibu membuka kulkas dan mengambil buah apel untukmu.”

  1. Bicara di atas kemampuan bicara anak
    Ketika berbicara dengan anak, bicaralah satu tingkat di atas kemampuan anak. “Jika anak menggunakan tiga kata pada satu waktu, Anda harus menggunakan empat atau lima kata,” ungkap Diane Paul-Brown, PhD, Direktur Klinis American Speech-Language-Hearing Association (ASHA).

“Tapi pada saat yang sama, jangan membanjiri anak dengan kalimat yang sangat kompleks,” imbuhnya.

  1. Bicara dengan suara keibuan

“Bayi lebih cepat meniru ketika orangtua bicara dengan irama tinggi dan riang,” ujar Marilyn Agin, dokter anak di New York City dan juga penulis The Late Talker ‘What to Do If Your Child Isn’t Talking Yet’.

  1. Bernyanyi

Bernyanyilah untuk bayi. Anda juga dapat membacakannya buku cerita sejak usia dini. Selamat mencoba.

Spread the love

Related post