Cerita Oki Setiana Dewi Sembuhkan Penyakit Anak dengan Stem Cell
Jakarta– Sulaiman Ali Abdullah merupakan anak keempat selebritas Oki Setiana Dewi yang mengidap penyakit langka prader willi sindrom sejak usia 4 bulan. Saat itu, Oki melihat ada sesuatu yang berbeda dalam diri putranya, yaitu sulit berucap dan makan yang berlebihan.
Hingga pada akhirnya, Oki mengetahui bahwa putranya mengidap Sindrom Prader Willi. “Ciri-cirinya anak yang mengalami sindrom prader willi ini adalah dia tidak tahu rasa kenyang seperti apa, sehingga dia akan terus makan. Sulit berjalan karena otot lemah,” kata Oki Setiana Dewi di Perfect Beauty Clinic, Grand Hyatt Jakarta, Sabtu (13/1/2024).
Singkat kata, setelah melakukan berbagai cara untuk pengobatan Sulaiman dan membaca sejumlah jurnal, Oki pun bertemu dengan Prof Deby Vinski hingga mengenal stem cell sebagai salah satu cara untuk menyembuhkan anaknya.
“Alhamdulilah, pertama kali terapi stem cell sudah nampak perubahan yang signifikan pada tubuh Sulaiman. Hingga saat ini Sulaiman sudah melakukan 4 kali terapi. Hasilnya benar-benar luar biasa, kini Sulaiman sudah sekolah dan kemarin bagi rapot,” papar Oki.
Ambassador Stem Cell
Keberhasilan terapi stem cell menyembuhkan Sulaiman membuat Oki merasa ingin berbagi dengan mereka yang mengalami hal yang sama dengannya. “Setiap melihat orang yang sakit, baik anaknya autis, autoimun, hingga orang tua yang kanker dan diabetes, aku selalu bilang coba deh stem cell,” kata Oki semangat.
Ia pun mengaku mulai membentuk komunitas untuk mereka yang mengalami prader willi sindrom. Dia pun sharing ciri-ciri sindrom yang langka ini, menyarankan untuk orang tua melakukan deteksi dini hingga cara mengatasinya dengan stem cell.
“Sayang banget kalau orang tua tidak aware akan perubahan dalam diri anak yang mengarah ke sindrom tersebut. Padahal dengan deteksi dini dan mencoba berikhtiar dengan stem cell, ada masa depan yang cerah bagi anak,” tuturnya.
Berkat kegigihan Oki menyuarakan stemcell, khususnya stemcell yang dilakukan di Celltech Stem Cell Center Vinski Tower ini, Oki Setiana Dewi bersama rekan artis Alyssa Soebandono dan Dude Harlino dipilih menjadi Ambassador dari Celltech Stem Cell Centre. Penobatan dipimpin oleh President World Council of Stem Cell, owner dari Celltech yaitu Prof. dr. Deby Vinski, Msc, PhD dan selempang penobatan disematkan oleh CEO Vinski Tower dr. Natasha Vinski.
“Tali pusat inilah yang kemudian digunakan untuk membantu sesama mulai dari bayi, anak-anak maupun dewasa dalam upaya terapi berbagai jenis penyakit degeneratif seperti Autisme, Prader Willy Sindrome, Cerebral Palsy, Stroke, Gagal Ginjal, diabetes, Penyakit Jantung dan lainnya,” jelas dr. Natasha Vinski Borneo, CEO Vinski Tower.
Ambassador diharapkan dapat memberikan contoh baik, dan memberi edukasi tentang stem cell dan manfaat menyimpan Tali Pusat untuk kesehatan kepada masyarakat luas. Penobatan ini merupakan kesinambungan dari Duta Anti-aging yang sebelumnya juga disematkan kepada para Ambassador.
Celltech Stem Cell Centre adalah salah satu klinik dan laboratorium sel punca terbaik di dunia yang berkomitmen untuk menjadi pusat tujuan Medical Tourism dengan memberikan pelayanan dan kualitas terbaik.
“Penobatan ini dilakukan untuk mengingat betapa pentingnya menyimpan tali pusat bayi saat lahir karena sangat banyak manfaatnya untuk kesehatan dan zero efek samping,” ujar Prof. Dr. Deby Vinski, Owner dari Celltech.
Prof Deby menambahkan, tidak semua orang dapat dipilih menjadi brand ambassador. “Kita menilai dari celltech stemcell baik di Indonesia maupun dunia. Oky merupakan pembicara di banyak negara seluruh dunia dan memiliki personal experience dengan stemcell, maka kami dari celltech stemcell center memilih ustazah Oki Setiana Dewi menjadi brand ambassador stemcell,” papar Prof. Deby.
Dengan tujuan tersebut belum lama ini Celltech menyelenggarakan kongres Internasional di Bali yaitu The 1st International Health Conference Bali 2023 dengan tema “New Era for Regenerative Medicine & Stem Cells, the Future of Medicine & Global Medical Tourism” yang bertempat di Grand Hyatt Nusa Dua Bali pada 10-12 November 2023. Dan tahun 2024 Celltech juga akan kembali mengadakan kongres keduanya di Bali pada Oktober 2024 nanti.
