Layanan Stem Cell Therapy Celltech Vinski Tower dan Bank Tali Pusat Kini Hadir di RS UNHAS
Makassar (PUAN)- Celltech Stemcell Centre sebagai laboratorium canggih terakreditasi dunia, yg telah berkolaborasi dengan dunia International, menyatakan siap berkolaborasi dengan rumah sakit dan fakultas kedokteran di berbagai provinsi di seluruh Indonesia demi kesehatan bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
Setelah berkolaborasi dengan RS Polri dan RS Kanker Darmais beberapa tahun silam, kolaborasi hebat dengan Fakultas Kedokteran Universitas Pertahanan RI dan rumah sakitnya di awal 2025, celltech stem cell Vinski Tower kembali berkolaborasi dengan RS UNHAS pada Sabtu, 25 Januari 2025.
Pelayanan stem cell di RS Unhas merupakan kolaborasi laboratorium canggih Celltech Stem Cell Centre dan stem cell therapy by Prof Deby Vinski Lembaga Riset Stem Cell Unhas Celltech.
Presiden World Council of Stem Cell (WOCS) Prof dr Deby Vinski Msc PhD yang beranggotakan 50 negara ini menghadiri launching celltech stem cell centre di RS UNHAS.
Menurut Deby Vinski, sebenarnya kolaborasi ini bukan hal baru karena MOU UNHAS Celltech Vinski Tower sudah ditandatangani sejak 2016. “Kabar gembiranya penyimpanan tali pusat saat bayi lahir kini tak perlu lagi ke Jakarta atau keluar negeri, tapi dapat dilakukan di Makassar dengan cara mudah yaitu cukup menelpon hot line bank celltech dan memberitahu dokter kandungannya,” jelas Deby Vinski.
Menurut penelitian evidence based di berbagai negara maju, terapi sel punca atau stem cell bermanfaat untuk 80 jenis penyakit seperti Diabetes, Autism Spectrum Disorder, Prader Willy Syndrome, Gangguan Ginjal, penyakit jantung, Autoimun, Kelainan Darah, Luka Bakar, Downsyndrome, Stroke, Osteoarthritis, Menopause, Liver disease, Spinal, Cerebral Palsy, dll.
Diketahui para pemuka negeri dan deretan selebrita telah menjalani terapi stem cell untuk mempertahankan kesehatannya, seperti Bapak Wapres ke 10 dan 12 DR Muh Jusuf Kalla, Prof Mahfud MD, Hotman Paris Hutapea hingga Ustazah Oki Setiana Dewi untuk ananda Sulaiman yang sembuh dan sehat serta ibunda yang telah mengalami autoimune lebih dari 17 tahun mengalami perbaikan kesembuhan berkat terapi stem cell celltech stem cell.
Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc selaku Rektor UNHAS didampingi Taty Jamaluddin selaku Penasehat Bank Tali Pusat serta Prof dr Andi Muh Ichsan Direktur RS Unhas didampingi Komite Sel Punca dr Marhaen Hardjo dan Prof Farida melakukan pengguntingan pita tanda resminya kehadiran pelayanan sek punca di RS Unhas.
Celltech diketahui telah berkolaborasi dengan Swiss Biotech dan University di Italy maupun EIU Barcelona, Dubai dan USA juga dalam negeri dengan RS Sentra Medika, RS Batam dan Universitas Batam.
Lembaga Penelitian Universitas Pertahanan Celltech pun telah dibangun diawal 2025. Prof dr Deby Vinski yang dijuluki media sebagai The Queen of Anti aging & Stem cell ini berharap Indonesia dapat menjadi pusat health tourism bagi terapi regenerative, stem cell dan gen therapy.
