Tities Sapoetra Angkat Kesenian Origami Sebagai Simbol Harapan
Jakarta– Nama Tities Sapoetra kian dikenal di panggung industri fashion Tanah Air. Kali ini di perhelatan JF3 Fashion Festival, ia menghadirkan koleksi busana dengan judul KIBO yang terinspirasi dari kesenian origami Jepang.
Tities menuturkan, tema Kibo tersebut mempunyai arti harapan. Koleksinya kali ini mengambil makna origami yang dalam budaya Jepang menjadi simbol pengkabulan keinginan dan dalam budaya masyarakat Hawaii berarti keberuntungan, kebahagiaan dan umur panjang.
“Koleksi ini menjadi simbol doa dan sebuah harapan dari Tities, agar industri fashion semakin maju, dan bisa pulih segera dari efek pandemi kemarin serta menjadi tuan rumah di negara kami, serta menjadi bintang di hati pecinta fashion dunia,” ujar Tities yang menghadirkan 20 set busana wanita dan 10 set busana pria.
Ia menghadirkan warna-warna cerah dengan pilihan bahan yang digunakan adalah cotton, canvas, dan bahan yg sedang on trend yaitu suede dan denim. Koleksi ini juga berkolaborasi dengan Zalmon, yaitu perusahaan printing yang mengedepankan bahan organik.
Di panggung JF3, Tities memboyong teman- teman yang support karirnya, di antaranya ada Anastasia Siantar, Rangga Moela, Ayu Gani, Patricia Devina, Ian Hugen, Nazla Alifa serta special appearance dari penyayi muda berbakat yaitu Prinda Mandagie yang membawakan Ost soundtrack series “Layangan putus” sebagai lagu dia sendiri.
“Kehadiran mereka di setiap show Tities menjadi energi terbooster dan mereka jugalah yang membuat aku sangat bersemangat dalam berkarya,” tuturnya.
Tak hanya itu, ia juga mendapat dukungan banyak influencer dari kebudayaan Jepang. Di penghujung acara, Tities berharap ada satu hal yang ingin dicapai, yaitu membuat pop up store di luar negeri serta mengeluarkan lini parfume. Sukses ya, Tities!
